Beranda Parlemen Ketua Dewan Sebut Seluruh Desa di Wilayah Perbatasan Belum Ada Listrik

Ketua Dewan Sebut Seluruh Desa di Wilayah Perbatasan Belum Ada Listrik

Florensius Ronny, Ketua DPRD Sintang

LensaKalbar – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Florensius Ronny mengungkapkan bahwa sampai hari ini kondisi wilayah perbatasan di Kabupaten Sintang masih tertinggal, terutama pada infrastruktur penerangan atau listrik.

“Hampir seluruh desa yang adi kawasan perbatasan khususnya Kecamatan Ketungau Tengah dan Ketungau Hulu belum teraliri infrastruktur listrik,” ungkap Florensius Ronny ketika menjadi nara sumber dialog Forum Kalbar dengan tema “Infrastruktur Sintang Masih Tertinggal” di TVRI Kalbar, Selasa (21/6/2022) lalu.

Kondisi inipun, lanjut Florensius Ronny, sudah terjadi sejak lama. Penyebabnya karena jarak yang jauh dari pusat kota ditambah lagi infrastruktur jalan dan jembatan yang hancur, dan minimnya pengadaan tiang dan kabel listrik untuk kawasan perbatasan itu.

“Penyebabnya mungkin jarak yang jauh dan kondisi infrastruktur jalan kita yang belum memadai,” kata Ketua Dewan Sintang ini.

Padahal, ungkap Florensius Ronny lagi, Kabupaten Sintang memiliki Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Sungai Ringin. Tentunya infrastruktur ini bisa menjangkau hingga kawasan perbatasan. Namun hal itu tidak dapat dilakukan, sebab belum adanya tiang ataupun kabel listrik yang terpasang di desa – desa perbatasan.

“Kita memiliki PLTU mungkin sumber listriknya bisa mencapai Ketungau Hulu, kecamatan paling ujung ini. Tapi untuk mewujudkannya perlu anggaran besar dari pemerintah pusat, terutama pada pengadaan tiang dan kabel listriknya agar bisa sampai mengaliri kawasan perbatasan Sintang ini,” beber Florensius Ronny.

Olehkarenanya, politisi Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini, berharap pemerintah pusat (Pempus) melalui instansi terkaitnya seperti PLN agar dapat memperhatikan kondisi wilayah perbatasan di Kabupaten Sintang. Hal ini penting, karena menjadi kebutuhan masyarakat sehari-harinya.

“Harapan besar kita kondisi penerangan untuk kawasan perbatasan diperhatikan lah ya. Karena kalau mengandalkan anggaran dari pemerintah daerah rasa-rasa sulit sekali ya, bahkan tidak akan mampu memenuhinya. Apalagi kondisi keuangan daerah mengalami keterbatasan. Untuk itu, kita harap pemerintah pusat memberikan perhatiannya akan kondisi masyarakat di kawasan perbatasan ini,” pungkas Florensius Ronny, wakil rakyat dari Dapil Kecamatan Kelam Permai – Kecamatan Dedai – Kecamatan Sungai Tebelian ini. (Dex)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here