LensaKalbar – Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan pada Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Sintang, Eka Dahliana menegaskan ditengah adanya wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) ketersediaan stok hewan kurban untuk perayaan Idul Adha tahun 2022 masih tergolong aman.
Artinya dari sisi ketersediaan sapi masih dikategorikan cukup walaupun lalu lintas hewan ternak sedikit terganggu guna menekan penularan wabah PMK.
“Untuk ketersedian hewan kurban di Kabupaten Sintang masih aman dan cukup,” tegas Eka Dahliana, Jumat (1/7/2022).
Pada perayaan Idul Adha tahun 2022 ini, kebutuhan untuk hewan kurban di Kabupaten Sintang mencapai 650 ekor sapi. Sementara ketersediaan yang ada sampai hari ini baru 600 ekor sapi.
“Untuk kekurangan stok di sintang masih mencukupi,” ucap Eka Dahliana.
Eka Dahliana memastikan 600 ekor sapi yang tersedia di Kabupaten Sintang kondisinya sehat dan layak untuk dijadikan hewan kurban pada perayaan Idul Adha tahun ini.
Sebab, Eka Dahliana mengklaim bahwa pihaknya melalui Tim Gugus Tugas Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) telah mendata dan memeriksa sapi yang akan dijadikan hewan kurban.
“Kondisi sehat dan layak untuk kurban. Dan saat pemotongan, kami sudah membagi petugas untuk melakukan monitoring di tiap tempat pemotongan hewan kurban,” pungkas Eka Dahliana. (Dex)