Pentingnya “Literasi Digital” di Tengah Pegebluk

  • Whatsapp
Bupati Mempawah, Hj Erlina menjadi keynote speaker pada kegiatan webinar Nasional Literasi Digital dengan tema 'Pahami Internet dengan Literasi Digital' di Aula Balai Junjung Titah, Kantor Bupati Mempawah, Senin (9/8/2021)

LensaKalbar – Pada masa pandemi Covid-19, masyarakat Kabupaten Mempawah diharapkan menguasai literasi digital. Hal itu penting, agar mengantisipasi penyebaran informasi negatif di masa pegebluk ini.

“Literasi digital sama pentingnya dengan membaca, menulis dan pembelajaran ilmu lainnya. Tetapi tiap orang hendaknya dapat bertanggung jawab terhadap bagaimana menggunakan teknologi untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya,” ungkap Bupati Mempawah, Hj Erlina ketika menjadi keynote speaker pada kegiatan webinar Nasional Literasi Digital dengan tema ‘Pahami Internet dengan Literasi Digital’ di Aula Balai Junjung Titah, Kantor Bupati Mempawah, Senin (9/8/2021).

Di masa pegebluk ini, Bupati Erlina menilai penting bagi masyarakat untuk memiliki kecakapan literasi digital. Sebab, hampir semua kegitan dialihkan secara daring. Otomotis, semua kalangan masyarakat menggunakan media digital untuk melanjutkan kehidupan. Tak terkecuali di bidang pendidikan, ekonomi, dan lainnya.

Sayangnya, ungkap orang nomor satu di Bumi Galaherang ini, internet semakin dipenuhi konten berbau berita bohong atau hoaks, ujaran kebencian, dan radikalisme, bahkan praktik-praktik penipuan.

Belakangan ini, Bupati mengakui bahwa wilayah yang dipimpinnya ini diterpa berbagai isu negatif, terutama soal perkembangan laju penyebaran virus Covid-19. Karenanya, ia minta masyarakatnya agar cerdas dalam menerima segala bentuk informasi yang beredar, terutama di media sosial.

“Cepatnya informasi yang tersebar dan diterima masyarakat tanpa dipilih terlebih dahulu bisa berpotensi tersebarnya hoaks. Hal ini kerap terjadi di antara masyarakat, namun tentu saja hal itu merupakan kesalahan yang harus diedukasi sehigga berita hoaks tidak menyebar. Makanya, pengedukasian literasi digital di kalangan masyarakat saya diharapkan dapat lebih gencar lagi, sehingga dapat meminimalisir korban hoaks,” pungkasnya. (Dex)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *