Wabup Sudiyanto Ajak Pelaku Agrowisata Kembangkan Varian Buah Baru

  • Whatsapp
Wakil Bupati Sintang, Sudiyanto saat membuka kegiatan silaturahmi pelaku bisnis Agrowisata dan sektor penunjang yang dilaksanakan di Kedai Hijau Agrowisata Keling Kumang, Rabu (17/3/2021)

LensaKalbar – Pelaku bisnis Agrowisata di Kabupaten Sintang diharapkan dapat mengembangkan varian buah baru, selain buah semangka. Hal inipun diungkapkan Wakil Bupati Sintang, Sudiyanto saat membuka kegiatan silaturahmi pelaku bisnis Agrowisata dan sektor penunjang yang dilaksanakan di Kedai Hijau Agrowisata Keling Kumang, Rabu (17/3/2021).

“Sejauh ini hanya buah semangka yang dapat kita jual dan di pasarkan di Sintang, selain semangka belum ada. Untuk itu, saya minta para pelaku bisnis Agrowisata ini dapat mengembangkan varian buah baru untuk di jual dan di pasarkan di Sintang,” kata Wabup Sudiyanto.

Menurut Wabup Sudiyanto, Sintang sebetulnya memiliki potensi untuk dikembangkan, salah satunya melalui Agrowisata ini. “Jadi, dengan Agrowisata ini kita bisa menonjolkan apa yang menjadi daya tarik di Sintang ini, misalkan dengan mengenalkan hasil tananaman yang mungkin dapat dikembangkan seperti jambu kristal dan belimbing madu. Tentunya ini dapat mebjadi varian buah baru yang dapat diproduksi dan diperjual belikan di Sintang. Dan kita tidak selalu ketergabtungan dengan daerah lain untuk memenuhi kebutuhan buah-buahan,” ujar Wabup Sintang ini.

Kendati demikian, Wabup Sudiyanto mengakui pelaku bisnih Agrowisata di Sintang masih tergolong minim. Namun dengan adanya forum ini diharapkan dapat menarik rekan-rekanbyang lain untuk ikut membangun dan memajukan Kabupaten Sintang melalui sektor Agrowisata.

“Tentunya ini akan berdampak pada lapangan pekerjaan baru, dan juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat itu sendiri,” katanya lagi.

Manajer Projek PT Betang Mandiri, Yohana Tamara Yunisa mengaku telah memiliki ide dan gagasan baru untuk mengembakan potensi yang dimiliki Sintang, terutama di sektor Agrowisata ini.

“Sejauh ini kita hanya fokus di bidang perkebunan kakau. Nah, dengan adanya kegiatan ini kita harap kedepannya dapat menarik minat anak muda untuk melihat peluang yang ada di Sintang, terutama dari sektor perkebunan yang di dalamnya dikolaborasikan dengan potensi wisata,” pungkasnya. (Dex)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *