Pemerintahan Jarot-Askiman Berhasil Tekan Angka Kemiskinan dan Stunting

  • Whatsapp
Bupati Sintang, Jarot Winarno duduk bersama dengan Wakil Bupati Sintang periode 2016-2021 di Pendopo Bupati Sintang, Selasa (2/3/2021)

LensaKalbar – Pemerintahan Jarot Winarno dan Askiman dinilai banyak membawa perubahan untuk Kabupaten Sintang. Hal itu dibuktikan dari angka kemiskinan, stunting, dan pembangunan lainnya.

“Sintang telah berhasil menekan angka kemiskinan menjadi satu digit dari 13 persen masyarakat Sintang miskin, sekarang tinggal 9,6 persen. Kemudian Sintang berhasil menekan angka stunting dari 44 persen ke 41 persen ke 38 persen terus ke 33 persen. Selanjutnya Sintang berhasil meratakan pembangunan sehingga angka gini rasio ketimpangan paling baik di Kalbar bahkan jauh di bawah rata-rata nasional yakni 2,6 persen,” ungkap Bupati Sintang, Jarot Winarno saat memberikan sambutannya pada malam pisah sambut Bupati dan Wakil Bupati Sintang periode 2016-2021, Selasa (2/3/2021).

“Gini rasio menunjukan semkin kecil angkanya semakin kecil ketimpangan kemakmuran antara masyarakat yang di pedalaman dan di perkotaan,” tambahnya.

Tak hanya itu, orang nomor satu di Bumi Senentang inipun mengklaim bahwa dalam penilaian Ombudsman pelayanan publik di Sintang telah mendapatkan nilai 82. Artinya sudah masuk zona hijau. Karena sebelumnya di zona merah membara dengan nilai 42.

“Meskipun Kabupaten Sintang mampu mencapai berbagai capaian tersebut, tetap saja saya menilai hal itu belum selesai. Untuk itu, saya meminta dukungan dan doa seluruh stakholder serta masyarakat Kabupaten Sintang dalam menjalankan roda pemerintahan di periode kedua ini bersama Wakil Bupati Sintang, Sudiyanto, agar apa yang diimpikan dapat terwujud,” punglasnya. (Dex)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *