LensaKalbar – Gubernur Kalbar, H Sutarmidji meminta kepada Bupati dan Wali Kota di Provinsi Kalbar agar dapat selalu mengupdate Data Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B).
“Saya berharap, setiap kepala daerah mengambil kebijakan dan selalu mengupdate data ini,” kata H Sutarmidji, saat membuka Acara Penyerahan Hasil Kegiatan Data Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) Kalbar di Hotel Ibis, Rabu (11/9/2019).
Dikatakannya, data ini dapat menjadi acuan dasar sementara, karena datanya dinamis. Seandainya kabupaten/kota merasa data ini jomplang dengan masalah-masalah kebijakan pusat berkaitan dengan tata kelola sawah, bantuan pupuknya, bibitnya dan masalah lainnya. Maka data ini bisa digunakan Bappeda dan Dinas Pertanian setempat untuk mengkaji pengelolaan lahan itu dengan baik sehingga hasilnya semakin hari semakin baik.
Dalam kondisi seperti ini, tambah dia, setiap tahun kebakaran lahan dan sebagainya sebagian kecil untuk memperluasan lahan Pertanian.
“Dengan data ini, mulai berfikir fokus pada intensifikasi bukan eksentifikasi,” pungkasnya. (Nrt/Humpro)