LensaKalbar – Minggu (14/10/2018), sekitar pukul 23.59 WIB, Badan Kepegawaian Negara (BKN) resmi menutup layanan bantuan atau help desk bagi pelamar CPNS 2018.
“Jadi tepat pukul 23.59 WIB secara resmi layanan help desk ditutup. Layanan tersebut pun dapat diakses mulai dari call center BKN, e-mail, website resmi BKN, serta pelayanan langsung di kantor-kantor BKN,” kata Kepala BKPSDM Kabupaten Sintang, Palentinus, Minggu (14/10/2018).
Setelah ditutupnya layanan help desk, kata Palentinus, pelamar CPNS 2018 tidak dapat lagi memperbaiki data yang sudah dikirim. Olehkarenanya, pelamar CPNS 2018 diminta untuk berhati-hati dalam mengisi data.
“Apabila masih ada data yang harus diperbaiki setelah dikirim secara online. Maka data tersebut hanya dapat diperbaiki pada saat setelah lulus ujian dan akan diproses ketika pemberkasan dan oenetapan NIP,” ungkap Palentinus.
Bagaimana mengubah pilihan intansi pendaftaran? Palentinus menjelaskan, apabila pelamar CPNS 2018 belum menekan tombol “Simpan” pada proses pendaftaran, maka itu masih dapat merubah pilihan intansi yang akan dilamar. Sebaliknya, jika setelah selesai pendaftaran menekan tombol “Simpan” maka pelamar tidak dapat melakukan perubahan sama sekali.
“Untuk itu, kita minta untuk hati-hati dalam memasukan data dan pemilihan intansi yang dilamar,” jelasnya.
Untuk diketahui, kata Palentinus, pendaftaran CPNS 2018 terintegrasi secara nasional melalui situs resmi SSCN. Pendaftaran online masih berlangsung hingga 15 Oktober 2018. Pemerintah Pusat (Pempus) membuka sebanyak 238.015 formasi untuk CPNS 2018, kali ini terbagi di instansi pusat dan daerah seluruh Indonesia.
Untuk di Sintang, tambah Palentinus, sejak Jumat (13/10/2018) sore, yang pelamar CPNS 2018 yang mendaftar secara online ada 3.316. “Yang sudah dilakukan verifikasi oleh BKPSDM Sintang ada 3000 berkas pelamar CPNS 2018,” tutupnya. (Dex)