LensaKalbar – Sebanyak 45 hektar lahan di Kabupaten Sintang mengandung karbon yang begitu tinggi. Olehkarenanya, Bupati Sintang, Jarot Winarno meminta kepada masyarakat, perusahaan, dan Pemerintah Kabupaten Sintang untuk menjaga bersama-sama lahan tersebut.
“Kawasan konservasi tersebut harus dijaga baik-baik oleh masyarakat, perusahaan, dan Pemerintah,” ujar Bupati Sintang, Jarot Winarno ketika menghadiri rapat Ekspose Pengelolaan Usaha Perkebunan yang berbasis lahan berkelanjutan dalam rangka areal konservasi, Rabu (8/8), di Ruang Rapat Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sintang.
Menurut Jarot, Pemerintah Kabupaten Sintang sangat mendukung penuh terhadap perusahaan kebun kelapa sawit yang menjunjung tinggi nilai konservasi alam.
“Jadi Pemerintah Daerah mendukung program seperti ini. Selain untuk menumbuhkembangkan sektor perekonomian di masyarakat akan tetapi juga tetap menjaga, memperhatikan nilai-nilai konservasi alam, dan ini dapat menjadi contoh bagi kebun-kebun kelapa sawit yang lainnya untuk dapat memperhatikan kawasan konservasi alam dalam pembangunan perusahaan kebun kelapa sawit,” katanya. (Dex)