Beranda Parlemen Narkoba Masuk Perbatasan, Terry: Pengawasannya Lemah

Narkoba Masuk Perbatasan, Terry: Pengawasannya Lemah

Terry Ibrahim

LensaKalbar – Kawasan perbatasan negara Indonesia-Malaysia di Kalimantan Barat menjadi “zona nyaman” peredaran Narkoba. Secara terus menerus barang haram itu berseliweran di ujung negeri ini.

“Ini menandakan lemahnya pengawasan dan personel di perbatasan,” kata Wakil Ketua DPRD Sintang, Terry Ibrahim, kemarin.

Maraknya peredaran Narkoba antarnegara ini, menurut Terry, menuntut diperketat dan diperkuatnya pengawasan di kawasan perbatasan. Agar tidak ada kecolongan, misalnya sudah jauh melewati kawasan perbatasan.

Semakin banyaknya peredaran Narkoba di beberapa daerah kita, setidaknya dilihat dari beberapa penangkapan. Tentunya memunculkan pertanyaan, bagaimana bisa masuk sejauh itu.

Untuk masuk sejauh itu tentunya setelah melewati jalur-jalur masuk antarnegara, salah santunya dari perbatasan. Olehkarenanya pengawasan perbatasan harus diperkuat atau diperketat.

“Tangkap dan proses hukum para bandar itu. Jika melawan, lakukan tindakan tegas,” ucapnya.

Tidak cukup sampai di situ, kata Terry, setelah ditangkap, pihak Kejaksaan dan Pengadilan pun harus mem-follow-up dengan memberikan hukuman seberat-beratnya.

“Sudah jelas hukumannya. Hukuman mati,” tegas Terry. (Dex)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here