LensaKalbar – Penerbangan perdana sebagai momentum dimulainya operasional Bandar Udara (Bandara) Tebelian Kabupaten Sintang digelar 26 April 2018. Rutenya bukan hanya Sintang-Pontianak atau sebaliknya, tetapi juga Sintang-Jakarta dan Sintang-Yogyakarta.
“Operasional Bandara Susilo Sintang disetop terhitung 25 April, dialihkan ke Bandara Tebelian,” ungkap Asisten II Sekretariat Daerah (Setda) Sintang, Henri Harahap, kemarin.
Untuk tahap awal, maskapai yang beroperasi di Bandara Tebelian Sintang ini sama dengan di Bandara Susilo, yakni ATR. Hanya rutenya yang dipastikan bertambah.
“Maskapai lebih besar belum beroperasi di awal operasional. Segera menyusul secepatnya,” kata Henri.
Ia memastikan, secara fisik Bandara Tebelian sudah siap dioperasionalkan. Baik sisi darat maupun udara, telah selesai dibangun.
“Bila memang tidak ada perubahan jadwal dari pusat, operasional Bandara Tebelian akan menjadi sarana penting bagi Kabupaten Sintang dan daerah timur Kalbar lainnya,” ucap Henri.
Pejabat dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI, terutama Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Udara, kata Hendri, dijadwalkan menghadiri peresmian Bandara Tebelian Sintang ini.
“Jika tidak ada perubahan,” tuturnya.
Sementara mengenai teknis operasional penerbangan perdana di Bandara Tebelian Sintang ini, kata Hendri, sepenuhnya ditentukan Kemenhub RI.
“Kepala Daerah di Timur Kalbar juga akan diundang dalam operasional perdana Bandara Tebelian ini,” ucapnya.
Sebelumnya, tambah Henri, Tim dari Kemenhub berkunjung ke Kabupaten Sintang, diterima langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Sintang, Yoshepa Hasnah. Kunjungan ini untuk menyonsong operasional Bandara Tebelian. (Dex)
