LensaKalbar – Tatkala meninjau hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), Senin (2/4), Bupati Sintang, Jarot Winarno meminta putra-putri daerah memiliki jiwa yang terampil.
Terampil yang dimaksudkan Jarot merupakan salah satu pesan yang disampaikan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), bahwa mengembangkan dan memajukan pertumbuhan ekonomi di Indonesia itu terdiri atas tiga variabel, yakni Investasi, Ekspor Barang, dan Vokasi.
Jarot menjelaskan, untuk variabel investasi dan ekspor, berkaitan dengan keharusan untuk memberikan kemudahan kepada investor.
“Yang bisa satu jam, satu jam kita berikan. Jangan lama-lama proses investasinya,” katanya.
Setelah itu, lanjut Jarot, kalau ada investasi pasti ada produknya. “Kalaulah produk tersebut bisa diekspor keluar, pasti bagus. Contohnya, kayu karet tua dan CPO, harus diberikan perhatian lebih,” ucapnya.
Dari ketiga variabel yang diamanatkan Presiden Jokowi itu, menurut Jarot, yang paling penting berupa variabel Vokasi, di mana anak-anak harus terampil.
“Biarkanlah putra-putri daerah kita ini semuanya memiliki jiwa yang terampil, siap bekerja dan mampu diserap ke beberapa industri,” kata Jarot.
Ihwal vokasi ini, kata Jarot, jagoannya SMK yang merupakan pelopor generasi muda untuk bisa bekerja. “Ini penting buat Saya, makanya Saya meninjau pelaksanaan UNBK ke SMK ini,” katanya.
Jarot meninjau UNBK di tiga SMK di Ibukota Kabupaten Sintang, yakni SMK Muhammadiyah, SMK Budi Luhur, dan SMK Negeri 1 Sintang.
Saat meninjau, Jarot didampingi Asisten Administrasi Umum, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Satpol PP, Kepala BPBD, Kepala Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah (Setda) Sintang.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala SMK Negeri 1 Sintang, Maria Victoria mengungkapkan, pelaksanaan UNBK ini dilaksanakan selama 4 hari. “Setiap satu harinya itu dibagi menjadi tiga sesi,” katanya.
Pad hari pertama ini, mata ujiannya Bahasa Indonesia, dibagi menjadi tiga sesi dengan lima ruang laboratorium di SMK Negeri 1 Sintang.
UNBK kali ini, ungkap Maria, diikuti 550 peserta, terdiri atas 404 putra dan 146 putri dari 14 Jurusan. (Dex)