LensaKalbar – Ketika menghadiri peringatan satu dekade usia Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Bupati Sintang, Jarot Winarno menilai partai besutan Prabowo Subianto ini dan Partai Politik (Parpol) lainnya, merupakan salah satu modal dasar dalam pembangunan.
“Sebagai lembaga politik, Parpol merupakan salah satu indikator dari indeks demokrasi di Indonesia,” kata Jarot pada Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-10 Partai Gerindra, di Gedung Pancasila Sintang, Kamis (22/2).
Jarot berharap, Parpol menjadi kekuatan dan solusi nyata dan mengartikulasi kepentingan politik masyarakat.
“Sehingga tercipta kehidupan demokratis yang sehat dan baik,” katanya.
Menurut Jarot, apabila Pemerintah Daerah (Pemda) tidak memberikan kesempatan seluas-luasnya dan men-support Parpol, akan menurunkan indeks demokrasi Indonesia.
“Kebebasan sipil dan berkeyakinan mengalami kenaikan, berdasarkan hasil yudisial reviuw Mahkamah Konstitusi (MK). Namun indeks kebebasan berserikat berkurang,” sesal Jarot.
Kondisi tersebut, kata Jarot, disebabkan banyak faktor. Di antaranya, persekusi tokoh agama dan pembubaran orang-orang yang sedang beribadah.
“Seperti kejadian di Gereja Yunani Sleman Yogjakarta serta satu Pondok Pesantren di Jawa Barat, ini akan menurunkan indeks demokrasi kita,” ucap Jarot.
Olehkarenanya, Jarot berharap, masyarakat Kabupaten Sintang dapat bersama-sama berbagi dan mengoreksi diri masing-masing.
“Untuk berkontribusi dalam menumbuhkan demokrasi di Indonesia,” jelasnya. (Dex)