LensaKalbar – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Kabupaten Sintang direncanakan berlangsung selama enam hari sejak 22 Maret mendatang. Diperkirakan akan diikuti 500 peserta. Seluruh kecamatan diharapkan berpartisipasi di lima cabang yang dilombakan.
“Selama pelaksanaan MTQ, kita akan isi juga dengan Pawai Takruf, pameran atau expo dan hiburan bernuansa Islami. Lokasinya akan kita fokuskan di ruang terbuka sekitar Stadion Baning Sintang,” kata H Joni Nurhaili, Ketua Panitia Pelaksana MTQ Tingkat Kabuatan Sintang, ketika Rapat Persiapan di Balai Praja Kantor Bupati Sintang, Selasa (9/1).
Rapat ini, kata Joni, merupakan kali pertama digelar, sebagai langkah konsolidasi panitia untuk bersama-sama menyukseskan MTQ Sintang 2018. “Saya juga mengimbau semua komponen masyarakat untuk ambil bagian dalam penyelenggaraan MTQ Tingkat Kabupaten Sintang 2018 ini,” harapnya
Baca: Astaga ! Ternyata di Sintang Ada Portitusi Online via Aplikasi Bee Talk dan Whatsapp
Joni mengungkapkan, pada rapat persiapan ini juga dibagikan Surat Keputusan (SK) Kepanitiaan, disertai pengarahan kepada semua komponen supaya mulai bergerak melaksanakan tugas masing-masing untuk pelaksanaan MTQ Sintang 2018.
Di tempat yang sama, Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Sintang, H Abdurrasyid mengatakan, MTQ ini menjadi salah satu even besar menghadapi MTQ Kalbar 2018.
Baca: Melalui Teleconference, Cornelis Resmikan Bank Kalbar Cabang Sintang
“Tujuannya, selain untuk meningkatkan kecintaan umat Islam terhadap kandungan Alquran, untuk dapat diterapkan dalam kehidupan sosial, juga sebagai sarana memperluas syiar Islam di Kabupaten Sintang,” ujar Abdurrasyid.
Dengan mengusung tema “Membentuk Masyarakat Sintang Religius yang Berjiwa Qurani agar Mampu Menjawab Tantangan Masa Depan”, kata Abdurrasyid, diharapkan pelaksanakan MTQ nanti bisa membantu program pembangunan daerah, khususnya mewujudkan masyarakat Sintang yang religius. (Dex)
Baca Juga :
Membelot, Ini Sanksi untuk Kader PKB
Bukan Pasangan Asal-asalan, Milton-Boyman Serukan Kalbar Era Baru