LensaKalbar – Komisi V DPRD Provinsi Kalbar mendesak Polda Kalbar. Untuk segera mengusut tuntas kasus video mesum yang diduga melibatkan pelajar di Kalbar.
“Kami sangat prihatin dengan berita tersebut. Ini tentu menjadi tamparan bagi para guru serta orangtua,” ujar Ketua Komisi V DPRD Provinsi Kalbar, Markus Amid, Jumat (10/11).
Wakil rakyat asal Dapil Kabupaten Landak ini mengharapkan, semua guru yang mengabdi di seantero Provinsi Kalbar harus lebih ekstra dalam mendidik serta mengajarkan berbagai ilmu pengetahuan. Salah satunya mengajarkan tentang akhlak serta iman terhadap para peserta didik.
Bahkan, pengajaran agama harus lebih kuat agar menguatkan iman para siswa supaya tidak terjatuh dalam pergaulan bebas. Seperti melakukan perbuatan mesum, penyalahgunaan narkotika dan lain sebagainya.
“Mungkin agar ada shok terapi bagi anak sekolah yang lain. Persoalan ini perlu diproses secara hukum. Kami mohon kepolisian dapat mengusut serta memprosesnya secara hukum,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, legislator Partai Demokrat ini berharap supaya ke depan tidak ada lagi kasus video mesum yang melibatkan pelajar yang belakangan terakhir sempat viral di media sosial.
“Karena itu sangat merugikan kita sendiri,” harapnya. (Nrt)