LensaKalbar – Lantaran Kabupaten Sintang menjadi calon tunggal tempat pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalbar 2018, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalbar pun melakukan supervisi untuk melihat langsung kesiapan Bumi Senentang menjadi tuan rumah.
“Sarana dan prasarana sudah dicek semua. Fasilitas olahraganya lebih bagus dari Pontianak,” kata Suhadi, Sekretaris KONI Kalbar, ditemui di Stadion Baning Sintang, Minggu (1/10).
Calon arena pertandingan Porprov Kalbar 2018 di Kabupaten Sintang yang sudah dicek tersebut, ungkap Suhadi, di antaranya Gedung Pancasila, Stadion Baning Sintang, Indoor Apang Semangai, Kolam Renang, Padepokan Silat dan Lapangan Badminton.
“Fasilitas pendukung seperti hotel juga ikut menjadi pertimbangan. Pasalnya penginapan bagi kontingen mesti ikut mendukung,” jelas Suhadi.
(Baca Juga : PSHT Miniatur Kabupaten Sintang )
(Baca Juga : 17 Titik Ruas Jalan Ibukota Kabupaten SIntang Rawan Tergenang )
(Baca Juga : Hindari Konflik dalam Memilih Kepengurusan )
Hasil pengecekan tersebut, KONI Kalbar memberikan beberapa catatan. Di antaranya, pelengkap arena pertandingan diharapkan bisa segera dibenahi, sanitasi, lampu, fasilitas untuk atlet, official dan penonton. “Toilet sangat dibutuhkan untuk menyokong kelancaran pertandingan olahraga,” ingat Suhadi.
Lintasan atletik di Stadion Baning Sintang juga perlu dibenahi. Lantaran yang ada sekarang belum sesuai standar untuk dijadikan tempat lomba Porprov Kalbar. Suhadi mengungkapkan, sebagai tuan rumah, Sintang akan menggelar pertandingan 28 dari 40-an Cabang Olahraga (Cabor) dalam Porprov Kalbar.
“Selebihnya akan diperlombakan di kabuapten selain Sintang. Misalnya, Cabor Anggar dan Tarung Derajat, digelar di kabupaten lain, karena Sintang menarik diri,” paparnya.
Kedatangan KONI Kalbar untuk mengecek Sintang tuan rumah Porprov Kalbar 2018 tersebut disambut baik Bupati Sintang, dr Jarot Winarno MMEdPh yang langsung mendampingi pengecekan.
“Masukan dari KONI menjadi modal penting untuk membenahi hal yang masih dianggap kurang,” katanya.
Jarot mengungkapkan, untuk mendukung pelaksanaan Porprov Kalbar 2018, penganggarakan sudah dimasukkan Rencana Kebijakan Anggaran (RKA) 2018. Sehingga fasilitas yang masih kurang seperti lintasan atletik dan lainnya, pasti akan dibenahi.
Kabupaten Sintang, tambah Jarot, ingin tampil maksimal dalam Porprov Kalbar 2018 ini. Bukan sukses sebagai tuan rumah, tetapi juga torehan prestasi para atlet.
“Target kami cukup jadi tiga besar. Tradisi Sintang selalu tiga besar,” ucapnya .
Meskipun demikian, prestasi untuk melampaui target tetap harus diupayakan. Sehingga Sintang terus memperkuat pembinaan para atletnya.
“Pokoknya semua dipersiapkan. Begitu juga untuk panitia lokal,” tutup Jarot. (Dex)
