PJU Tak Nyala Karena Kurang Aki

  • Whatsapp
Lampu Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) sepanjang jalan Lintas Melawi dan PKP Mujahidin Sintang,

LensaKalbar – Terungkap juga penyebab tidak menyalanya Penerangan Jalan Umum-Tenaga Surya (PJU-TS) di sepanjang Jalan Lintas Melawi dan PKP Mujahiddin. Ternyata karena kekurangan aki atau daya akumulator (accu).

“Kalau ditambah daya akinya, kemungkinan besar menyala kembali,” kata Edy Harmaini, Kepala Bagian (Kabag) Umum, Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Sintang, Minggu (20/8).

Edy mengetahui penyebab tidak menyalanya PJU-TS tersebut, berdasarkan informasi yang diterimanya, tetapi enggan membeberkan sumber informasi tersebut. Ia hanya memastikan kondisi PJU sekarang masih tanggungjawab kontraktor.

Selain berdasarkan informasi tersebut, Edy mengaku tidak mengetahui secara rinci penyebab utama tidak menyalanya PJU-TS tersebut.

“Itu persoalan teknis. Kita tidak mengetahuinya,” katanya.

Dia menambahkan, saat pertambangan memasang PJU, masih mengandalkan daya PLN. “Jadi kita ganti dengan PJU-TS yang baru ini. Tetapi, masih juga tidak menyala,” kata Edy.

Untuk PJU yang masih menggunakan listrik PLN, kata Edy, kemungkinan dapat segera diperbaiki. “Sebab kondisinya saat ini banyak ditemukan kabel yang rusak. Harus dibongkar semua,” ungkapnya.

Tugas membongkar tersebut ternyata diserahkan kepada Bagian Umum Setda, padahal bukan kewenangannya. “Tetapi kami akan berupaya secepat mungkin memperbaiki kondisi ini. Tentunya kami butuh waktu,” kata Edy.

Terpisah, Ketua DPRD Sintang, Jefray Edward meminta pemerintah untuk segera mengambil sikap dan langkah-langkah strategis dalam menangani masalah PJU di Sintang.

“Harus ada solusi. Karena kita tidak ingin ada korban. Dengan tidak menyala PJU maka tingkat kerawanan dalam berlalulintas sangat tinggi. Sehingga dapat membahayakan masyarakat,” kata Jefray.

Menyikapi adanya dugaan korupsi pada kegiatan PJU di Sintang, Jefray sangat mendukung langkah yang diambil pihak kepolisian. Sebab, upaya yang dilakukan juga sebagai satau usaha menyelamatkan uang negara yang disalahgunakan.

“Pada prinsipnya kita sangat mendukung. Jika ada indikasinya, silakan diperiksa siapa-siapa terduga yang melaku-kan korupsi pada PJU Sintang,” tegas Jefray. (Dex)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *